biography of Roslina

A rose girl

Keluarga bapak Sopian Sitompul is one of a keluarga kecil in Dalu-dalu, Tambusai-Rokan Hulu. Saat itu istri pak Sopian sedang hamil anak kedua mereka. Didekat rumah, mereka memiliki tetangga bernama kak Ros, and ntah mengapa pak Sopian sangat membenci kak Ros. Someday, on Wednesday morning November 16, 1995 at 03:15am, lahir lah anak kedua yang mereka nanti nanti dirumah one of bidan yang ada at Dalu-dalu, Tambusai-Rokan Hulu dan ternyata anaknya adalah perempuan. Keesokan harinya bayi itu sudah diperbolehkan pulang bersama ibunya. Dan pak Sopian membawa istri dan anaknya pulang.

Sesampainya dirumah, pak Sopian and bu B.Br Torus (wife pak Sopian) membicarakan nama yang akan diberi untuk anak tersebut and then bu B.Br Torus  berfikir untuk memberi nama anaknya adalah “Rose", she want anak perempuannya akan tumbuh cantik seperti rose flower and pak Sopian tidak lagi membenci tetangganya yang bernama Ros. Setelah beberapa lama berbincang, pak Sopian menyetujui  kalau nama anaknya ada kata Ros, and finally pak Sopian memberi nama anak itu Roslina Br Tompul, and her nick name is Lina not Ros. Tompul is marga from keluarga pak Sopian. But pak Sopian is Sitompul why Roslina is Tompul? “Kalau orang batak itu diujung namanya kan memakai marga dari ayahnya, jadi kalau laki-laki Sitompul sementara perempuan memakai boru, jadi boru Tompul seperti nama saya” Lina said, if someone ask about her marga. Until now, she has 2 brothers and 2 sisters.

Same with her name she is beautiful but sometimes she can mengeluarkan kata kata yang jujur tapi nusuk bagi someone. Mawar berduri ya? Hahahaa. Walaupun begitu, Lina tetap memiliki banyak teman karena yang dikatakannya itu semua bertujuan untuk memotivasi bukan meremehkan someone. Lina is a woman, but sometimes her lebih galak daripada a man.  Grey and brown are her favorite colour. She always memakai sepatu sport and casual style. She is a simple girl, smart, friendly and easy going. She is beautiful, she has long hair its black hair. She like sapu tahu, sapu tahu is tahu jepang yang isinya ada telur and disajikan dalam mangkok berkuah. She also is cooking also, but she always eat in kantin kampus, she never membawa hasil masakannya kekampus.

Lina is Christian, same with her parent. Her hobby are singing, listening music and cooking. She always used earphone and listening music in the class when free class, and she like watch youtube also. Lina ever won a competition as juara 3 English song PKMB Lancang Kuning University. She loved sing a song, because she always sing in the church every Sunday.


Her school her adventure

Saat ini Lina sedang duduk dibangku Universitas, tepatnya di Universitas Lancang Kuning, Riau. Sebelumnya, Lina study in SDN 013 Tambusai, Rokan Hulu selama 6 tahun. SDN 013 tidak terlalu jauh dari rumahnya, so she always jalan kaki bersma teman temannya saat pergi dan pulang sekolah. And when she graduated from SDN 013, she moved to South Sumatra disana she live with her grandmother and her uncle or she called tulang. She chose to moved to South Sumatra because dia ingin menjaga neneknya, disana nenek cuma tinggal berdua bersama tulang, sementara setiap hari tulang harus kerja dan nenek sendirian. And then, she continue her study to SMP 01 Porsea, Toba Samosir selama 3 tahun.

Sewaktu ia kelas 3 SMP, her uncle get married and istri her uncle or she called nantulang tinggal bersama mereka in grandmother house. So, nenek tidak sendirian jika uncle bekerja. After she graduated from SMP 01 Porsea, her parent meminta agar Lina kembali ke Dalu-dalu, ibunya memerlukan ia untuk menjaga adik adiknya karena Lina adalah anak perempuan paling besar dikeluarganya. Lina agree with her mother and she comeback to Dalu-dalu. Saat ia sudah sampai ditempat kelahirannya she continue her study in SMA 1 Talikumain, Rokan Hulu. SMA 1 Talikumain terletak 3km dari rumahnya, selama 3 tahun bersekolah diSMA itu Lina selalu jalan kaki saat pulang dan pergi sekolah bersama teman-temannya, sepanjang perjalanan kesekolah mereka melewati ladang milik masyarakat sekitar. Dan terkadang mereka suka menjahili petani yang sedang bekerja diladang.

  After Lina graduated from SMA 1 Talikumain , she come to Tangerang, Banten untuk bekerja sebagai administrasi disalah satu perusahaan kontak/hak cipta buku diIndonesia. Lina bekerja kurang lebih selama satu tahun. Saat itu ia berfikir untuk melanjutkan study dijenjang Universitas, ia  mengatakan rencananya itu  kepada kedua orang tuanya dan mereka menetujuinya dengan syarat tidak boleh jauh jauh apalagi diTangerang, tampat ia sekarang bekerja. And finally she choose come to Pekanbaru to continue her study in Lancang Kuning University. She chose English department because she want to improve her English skill and can be a good teacher to mencerdaskan anak bangsa. In pekanbaru she stays in kost at jalan umban sari tidak terlalu jauh dari kampus tempat ia kuliah. She cita-cita is be the best for her family. Waaah super sekali.